Listrik Wireless
Posted by KYN Praha in Science on Saturday, May 7, 2011
Tim riset dah MIT telah menemukan cara untuk menghantar listrik tanpa media, alias wireless!
Mereka telah berhasil menghantarkan listrik tanpa media sejauh dua meter dengan menggunakan prinsip yang sama dengan bagaimana penyanyi opera dapat meretakkan gelas dari jarak jauh. Mereka mengidentifikasi bahwa getaran listrik dapat mentransfer energi antara dua titik tanpa menggunakan media dengan menggunakan resonansi.
Resonansi berarti transfer energi antara dua bidang yang berjauhan yang mempunyai frekuensi yang sama. Tim MIT menamakan konsep ini “WiTricity” (Wireless Eletricity) dan merealisasikannya dengan menyalakan lampu bohlam 60Watt dari jarak dua meter.
Professor Peter Fischer, salah satu anggota tim riset tadi, menjelaskan bahwa teknologi tadi dapat digunakan untuk perangkat yang menggunakan listrik lebih besar seperti laptop. “Selama laptop berada dalam ruangan yang menggunakan wireless power, laptop itu dapat menge*-charge secara otomatis”
Riset ini di danai oleh Army Research Office, National Science Foundation dan the Departement of Energy. Di masa depan hidup kita akan benar-benar simpel!
Mereka telah berhasil menghantarkan listrik tanpa media sejauh dua meter dengan menggunakan prinsip yang sama dengan bagaimana penyanyi opera dapat meretakkan gelas dari jarak jauh. Mereka mengidentifikasi bahwa getaran listrik dapat mentransfer energi antara dua titik tanpa menggunakan media dengan menggunakan resonansi.
Resonansi berarti transfer energi antara dua bidang yang berjauhan yang mempunyai frekuensi yang sama. Tim MIT menamakan konsep ini “WiTricity” (Wireless Eletricity) dan merealisasikannya dengan menyalakan lampu bohlam 60Watt dari jarak dua meter.
Professor Peter Fischer, salah satu anggota tim riset tadi, menjelaskan bahwa teknologi tadi dapat digunakan untuk perangkat yang menggunakan listrik lebih besar seperti laptop. “Selama laptop berada dalam ruangan yang menggunakan wireless power, laptop itu dapat menge*-charge secara otomatis”
Riset ini di danai oleh Army Research Office, National Science Foundation dan the Departement of Energy. Di masa depan hidup kita akan benar-benar simpel!
This entry was posted on Saturday, May 7, 2011 at 11:58:00 PM and is filed under Science. You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. You can leave a response.
- No comments yet.